SEC adakan Diskusi dengan Perwakilan Uniswap, Cumberland, dan Coinbase

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) telah mengumumkan akan mengadakan perundingan Perdagangan Kripto (Crypto Trading Roundtable) pada hari Jumat mendatang atau 11 April 2025. 

Perundingan Sec dan PedagangvCryoto
Perundingan Sec dan PedagangvCryoto

Waktu pastinya tidak disebutkan dalam pengumuman singkatnya, tetapi acara semacam ini biasanya diadakan pada jam kerja standar di AS, kemungkinan antara pukul 09:00 hingga 17:00 EDT (Eastern Daylight Time), yang setara dengan pukul 20:00 hingga 04:00 WIB pada Sabtu pagi waktu Indonesia, tergantung pada zona waktu dan jadwal spesifik yang ditetapkan SEC.

Detail Acara

Meja Perundingan ini akan melibatkan perwakilan dari tiga pemain besar di industri kripto: Uniswap, Cumberland, dan Coinbase. Ketiganya mewakili segmen berbeda dalam ekosistem perdagangan kripto:

Uniswap: Sebuah decentralized exchange (DEX) berbasis blockchain Ethereum yang memungkinkan perdagangan peer-to-peer tanpa perantara terpusat. Kehadiran Uniswap menunjukkan bahwa SEC mungkin tertarik membahas regulasi platform terdesentralisasi.

Cumberland: Anak perusahaan DRW Trading yang merupakan salah satu penyedia likuiditas terbesar di pasar kripto, fokus pada perdagangan institusional. Ini menandakan perhatian pada aspek pasar OTC (over-the-counter) dan likuiditas besar.

Coinbase: Bursa kripto terpusat terkemuka di AS yang telah lama menjadi sorotan SEC karena isu kepatuhan regulasi. Keikutsertaannya menggarisbawahi diskusi tentang bursa terdaftar dan kepatuhan terhadap hukum sekuritas.

Apa yang Dibahas?

Meskipun agenda resmi belum sebutkan, acara ini kemungkinan besar merupakan bagian dari upaya SEC untuk memperjelas regulasi perdagangan kripto di AS, sejalan dengan inisiatif seperti “Spring Sprint Toward Crypto Clarity” yang pernah disebutkan sebelumnya. Topik yang mungkin dibahas meliputi:

  • Kepatuhan Regulasi: Bagaimana platform seperti Coinbase dan Uniswap memenuhi aturan sekuritas yang ada, terutama terkait klasifikasi token sebagai sekuritas atau bukan.
  • Perdagangan Terdesentralisasi vs Terpusat: Perbedaan pendekatan regulasi untuk DEX seperti Uniswap dibandingkan dengan bursa terpusat seperti Coinbase.
  • Likuiditas dan Stabilitas Pasar: Peran Cumberland dalam menyediakan likuiditas dan bagaimana hal ini memengaruhi volatilitas pasar kripto.
  • Perlindungan Investor: Langkah-langkah untuk melindungi pengguna ritel di tengah meningkatnya adopsi kripto.
  • Inovasi vs Penegakan Hukum: Menemukan keseimbangan antara mendorong inovasi blockchain dan menerapkan aturan untuk mencegah penyalahgunaan.

Konteks dan Signifikansi

Berita ini penting karena mencerminkan perubahan pendekatan SEC terhadap industri kripto. Di masa lalu, SEC di bawah kepemimpinan Gary Gensler dikenal agresif dengan tindakan penegakan hukum, seperti gugatan terhadap Coinbase pada 2023 dan pemberitahuan Wells kepada Uniswap. 

Namun, pada 2025, ada tanda-tanda pelonggaran, misalnya dengan pembatalan beberapa gugatan terhadap bursa kripto besar (termasuk Coinbase dan Binance) seperti dilaporkan awal tahun ini. 

Kehadiran ketiga entitas ini di meja bundar bisa jadi sinyal bahwa SEC ingin berdialog langsung dengan industri untuk membentuk kerangka regulasi yang lebih jelas, bukan hanya bertindak reaktif melalui litigasi.

Namun, ada juga ruang untuk skeptisisme. Meja bundar ini bisa saja lebih merupakan langkah simbolis atau pengumpulan data untuk penegakan hukum di masa depan, daripada jaminan perubahan kebijakan yang konkret. 

Ketegangan masa lalu antara SEC dan para peserta misalnya, gugatan Coinbase dan tekanan pada Uniswap mungkin akan menciptakan suasana diskusi yang penuh ketegangan.

Pertemuan Meja Bundar Perdagangan Kripto dan SEC akan berlangsung pada 11 April 2025, kemungkinan di Washington, D.C., atau secara virtual, dengan waktu pasti yang masih perlu dikonfirmasi melalui pengumuman resmi SEC.

caritau.info
caritau.info Caritau.info memberikan informasi seputar dunia cryptocurrency dan pasar forex yang diambil dari berbagai sumber media yang kredibel dari dalam dan luar negeri