Siapa itu Arthur Hayes, pendiri dan mantan CEO BitMEX

 Arthur Hayes adalah seorang pengusaha Amerika, pendiri bersama, dan mantan CEO dari bursa mata uang kripto BitMEX (Bitcoin Mercantile Exchange)

Arthur Hayes dikenal sebagai salah satu tokoh berpengaruh dalam industri kripto, dengan julukan sebagai miliarder kripto Afrika-Amerika termuda dalam sejarah. 

Arthur Hayes, pendiri dan mantan CEO BitMEX
Arthur Hayes, pendiri dan mantan CEO BitMEX

Berikut adalah penjelasan rinci tentang latar belakang, karier, kontroversi, dan kontribusinya:

Latar Belakang dan Pendidikan

Arthur Hayes lahir pada tahun 1985 di Detroit, Michigan, Amerika Serikat, dari keluarga kelas menengah yang bekerja untuk General Motors. 

Keluarganya pindah ke Buffalo, New York, untuk memberikan pendidikan terbaik bagi Hayes. Arthur Hayes bersekolah di Nichols School, sebuah sekolah persiapan swasta, di mana ia unggul sebagai atlet tenis dan pelari lintas alam varsity, serta lulus sebagai peringkat kedua di kelasnya pada tahun 2004. 

Ibunya, Barbara Hayes, menyebutkan bahwa Nichols memberikan lingkungan yang mendukung perkembangan akademik dan atletiknya, bahkan sempat memberikan beasiswa kepadanya.

Hayes melanjutkan pendidikannya di Wharton School of Business, University of Pennsylvania, dan meraih gelar B.S. di bidang ekonomi dan keuangan pada tahun 2008. Setelah lulus, ia pindah ke Hong Kong untuk memulai karier di bidang perbankan investasi.

Karier di Keuangan Tradisional

Sebelum masuk ke dunia kripto, Hayes memiliki pengalaman signifikan di sektor keuangan tradisional:

2008-2011: Bekerja sebagai pedagang derivatif ekuitas (equity derivatives trader) di Deutsche Bank, Hong Kong, dan menjadi kepala pembuat pasar ETF (exchange-traded funds) di perusahaan tersebut.

2011-2013: Pindah ke Citigroup sebagai pedagang Delta One, masih berfokus pada pembuatan pasar ETF di bursa saham Hong Kong dan Singapura. 

Namun, pada tahun 2013, ia diberhentikan karena pemutusan hubungan kerja massal pasca-krisis keuangan global.

Pengalaman ini memberinya pemahaman mendalam tentang pasar derivatif dan perdagangan leverage, yang kemudian menjadi dasar inovasinya di BitMEX.

Pendiri BitMEX

Pada tahun 2014, pada usia 28 tahun, Hayes mendirikan BitMEX bersama Ben Delo (lulusan Oxford) dan Samuel Reed (pengembang perangkat lunak). 

BitMEX adalah platform perdagangan peer-to-peer berbasis di Seychelles yang menawarkan kontrak derivatif kripto dengan leverage hingga 100x, memungkinkan pedagang untuk bertaruh pada harga mata uang kripto dengan modal awal yang relatif kecil. 

Inovasi seperti kontrak berjangka perpetual dan produk derivatif kompleks membuat BitMEX menjadi salah satu bursa derivatif kripto terbesar di dunia, dengan volume perdagangan harian mencapai miliaran dolar pada puncaknya (misalnya, rata-rata $2,1 miliar per hari pada 2021).

Hayes menjabat sebagai CEO BitMEX hingga Oktober 2020. Di bawah kepemimpinannya, BitMEX merevolusi perdagangan kripto dengan alat-alat kelas institusional, tetapi juga menuai kontroversi karena kurangnya kepatuhan terhadap regulasi.

Kontroversi dan Masalah Hukum

Pada Oktober 2020, Hayes dan rekan pendiri BitMEX (Ben Delo, Samuel Reed, serta karyawan pertama Gregory Dwyer) didakwa oleh Departemen Kehakiman AS (DOJ) dan Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC) atas pelanggaran Undang-Undang Kerahasiaan Bank (Bank Secrecy Act/BSA). Tuduhan utama meliputi:

Kegagalan menerapkan program anti-pencucian uang (AML) dan verifikasi identitas pelanggan (Know Your Customer/KYC).

Mengizinkan perdagangan dari pelanggan AS, meskipun BitMEX tidak terdaftar di AS dan secara resmi melarang warga AS menggunakan platformnya. 

Banyak warga AS mengakses BitMEX melalui jaringan pribadi virtual (VPN), dan platform ini dituduh tidak menerapkan kontrol yang memadai untuk mencegahnya.

Dugaan memfasilitasi aktivitas pencucian uang, karena kurangnya KYC memungkinkan transaksi mencurigakan, termasuk oleh aktor kriminal seperti peretas.

Pada April 2021, Hayes menyerahkan diri ke otoritas AS di Hawaii dan dibebaskan dengan jaminan $10 juta. 

Pada Februari 2022, ia mengaku bersalah atas satu tuduhan pelanggaran BSA karena "dengan sengaja gagal menerapkan program AML di BitMEX." Karena statusnya sebagai pelaku pertama kali dan rekam jejak filantropisnya, Departemen Probasi merekomendasikan hukuman tanpa penahanan. Pada Mei 2022, Hayes dijatuhi hukuman:

  • 6 bulan tahanan rumah.
  • 2 tahun masa percobaan.

Denda $10 juta sebagai representasi keuntungan pribadinya dari pelanggaran tersebut.

BitMEX sendiri membayar denda $100 juta untuk menyelesaikan kasus dengan CFTC pada Agustus 2021. Hayes mengundurkan diri sebagai CEO pada Oktober 2020, digantikan oleh Alexander Hoptner, dan platform ini menjalani restrukturisasi untuk mematuhi regulasi.

Menariknya, pada akhir 2022, Hayes dilaporkan menerima pengampunan (pardon) dari mantan Presiden AS Donald Trump, meskipun detailnya tidak sepenuhnya jelas.

Kontribusi dan Filantropi

Selain kesuksesannya di BitMEX, Hayes dikenal karena kontribusi filantropisnya:

Maret 2019: Menyumbang $2,24 juta kepada Jackie Robinson Foundation (JRF) Scholars Program, sumbangan terbesar dari seorang alumnus program tersebut.

April 2020: Mengumumkan bahwa operator BitMEX menyumbang $2,5 juta kepada empat organisasi yang memerangi pandemi COVID-19.

Beasiswa: Hayes mendirikan beasiswa untuk siswa di Nichols School agar mereka dapat mengakses pendidikan berkualitas seperti yang ia terima.

Hayes juga aktif sebagai pemikir dan komentator di bidang kripto. Ia menulis blog di CryptoHayes Medium dan sering membagikan pandangannya melalui akun X-nya (@CryptoHayes). 

Tulisannya membahas tren pasar makro dan kripto, sering kali dengan prediksi berani, seperti memperkirakan harga Bitcoin mencapai $1 juta atau pasar kripto mencapai puncak pada Maret 2025 diikuti oleh koreksi besar.

Karier Pasca-BitMEX

Setelah mengundurkan diri dari BitMEX, Hayes tetap aktif di industri kripto:

Juli 2020: Mendirikan 100x Group, perusahaan induk BitMEX, dan menjabat sebagai CEO hingga Oktober 2020.

Desember 2022: Menjadi Kepala Investasi (CIO) di Maelstrom, kantor keluarga Hayes yang berinvestasi di produk, infrastruktur, dan layanan kripto. Pada Juli 2024, Maelstrom meluncurkan program hibah untuk mendukung pengembang Bitcoin.

Apa itu Maelstrom? : Maelstrom adalah family office yang didirikan oleh Arthur Hayes untuk mengelola investasi pribadinya di ruang kripto, dengan fokus pada infrastruktur blockchain dan pengembangan Bitcoin.

Hayes juga dikenal karena gaya hidupnya yang flamboyan, sering dikaitkan dengan kemewahan seperti mobil Lamborghini dan liburan ski di Hokkaido, yang kontras dengan citranya sebagai pelaku pasar keuangan yang cerdas.

Kekayaan Bersih

Kekayaan bersih Hayes diperkirakan sekitar $550 juta pada 2024, berasal dari pendapatan BitMEX, kepemilikan kripto, dan investasi pribadinya. Namun, angka ini tidak diverifikasi secara publik dan bisa bervariasi tergantung pada fluktuasi pasar kripto.

Pandangan dan Kontroversi Lain

Hayes sering menjadi figur polarisasi. Pendukungnya memuji visinya dalam membangun BitMEX sebagai pelopor derivatif kripto, sementara kritikus menyoroti pendekatannya yang agresif terhadap regulasi. 

Misalnya, ia pernah dengan bercanda menyebutkan bahwa menyuap otoritas di Seychelles hanya memerlukan "sebuah kelapa," pernyataan yang mencerminkan sikapnya yang menantang terhadap regulasi. 

Beberapa pihak melihat kasus hukumnya sebagai contoh ketidakadilan sistem, di mana bank besar sering lolos dari pengawasan ketat, sementara pelaku kripto seperti Hayes dijadikan target.

Kesimpulan

Arthur Hayes adalah tokoh kunci dalam evolusi perdagangan kripto, dengan BitMEX sebagai bukti kemampuannya menggabungkan keahlian keuangan tradisional dengan inovasi blockchain. 

Meskipun kariernya diwarnai kontroversi hukum, ia tetap berpengaruh melalui investasi, filantropi, dan komentar pasarnya. Kisahnya mencerminkan dinamika cepat dan kompleks dari industri kripto, di mana inovasi sering kali berbenturan dengan regulasi.

Sumber Informasi

  • Arthur Hayes (banker) - Wikipedia
  • Arthur Hayes - People in crypto | IQ.wiki
  • Arthur Hayes, the Original King of Crypto, Is Back - nymag.com
  • Arthur Hayes | People Directory | CryptoSlate
  • Former BitMEX CEO Arthur Hayes Sentenced to 2 Years Probation - finance.yahoo.com
  • Who is Arthur Hayes? Legal Battles & Crypto Innovations - 99bitcoins.com
  • Arthur Hayes Net Worth - www.buybitcoinbank.com
  • Southern District of New York | Founder And CEO Of Off-Shore Cryptocurrency Derivatives Platform Sentenced - www.justice.gov
  • Posted by: @CryptoHayes

caritau.info
caritau.info Caritau.info memberikan informasi seputar dunia cryptocurrency dan pasar forex yang diambil dari berbagai sumber media yang kredibel dari dalam dan luar negeri